The Power of Word
Berawal dari permintaan untuk memberikan penjelasan ilmiah atas riset yang menyebutkan: “apabila air diberi kata-kata positif, air tersebut akan mengkristal dengan ‘cantik sekali’, tetapi akan terjadi sebaliknya apabila air tadi diberi kata-kata yang negatif”, Masaru Emoto yang tidak mampu memberikan penjelasannya, tertantang dan kemudian melakukan riset sendiri.
Dalam risetnya kala itu, Emoto menggunakan contoh: Toples A dan Toples B yang telah diisi nasi. Kemudian pada masing-masing toples tadi diberi tulisan.
Baca selanjutnya...